Sepertinya sifat anak-anak memang begitu, apalagi yang masih berusia balita. Sebagai seorang ade’, sifat paling menonjol dari Hilmi adalah selalu ikut-ikutan dengan kaka’nya, Nadya. Nadya main balon, Hilmi ikut main balon. Nadya naik ke kursi, Hilmi ikutan naik di kursi. Nadya ke teras rumah, Hilmi menyusul ke teras rumah. Bahkan untuk hal yang belum bisa diikuti sepenuhnya pun, Hilmi tetap berusaha meniru kaka’nya.
Kalo Nadya sedang menyanyi, apalagi kalo lagunya lengkap dan cara menyanyinya serius, biasanya Nadya mendapat pujian dari Abi atau Ummi. Mungkin selain sekedar mau ikut-ikutan, Hilmi juga mau mendapatkan pujian yang sama, sejak pekan lalu, Hilmi berusaha menyanyi. Ketika Nadya sedang menyanyikan sebuah lagu, tiba-tiba Hilmi ikut bersuara:”ua..uaa..uaaaa...”. awalnya, kami tidak paham kalo suara Hilmi tersebut adalah nyanyiannya. Setelah hal serupa diulang-ulang, barulah kami paham kalo ternyata Hilmi sedang bernyanyi.
Makassar, 21 April 2008
No comments:
Post a Comment