Monday, December 25, 2023

Hilmi dan Dokter Hery

Dokter Hery Darsin Gaffar pernah menjadi rekan kerja kakeknya Hilmi (kakek Siriwa) semasa bertugas di salah satu puskesmas di Bontonompo Selatan, Kabupaten Gowa. Puskesmas tersebut berada di Desa Pa'bundukang. Waktu itu, dr. Hery menjadi Kepala Puskesmas, sedangkan kakek Siriwa adalah tenaga asisten apoteker di Puskesmas tersebut. Hal tersebut berlangsung sekira tahun 1979. Uniknya, Hilmi yang dikenal pendiam dan merupakan cucu laki-laki satu-satunya dari kakek Siriwa pernah berbincang-bincang berdua dengan dr. Hery. 

[+/-] Selengkapnya...

Paru-paru Nadya (bagian-2)

Hasil pemeriksaan dari dr. Amiruddin yang dilengkapi dengan pemeriksaan laboratorium membuat lega kami semua; Abi, Ummi, Nadya, dan adik-adiknya. Belum begitu yakin dengan hasil tersebut, Nadya dibawa ke dokter lain. Beberapa teman Ummi juga menyarankan demikian. Rabu, 18 Oktober 2023, berbekal rujukan dari dokter Puskesmas Tamangapa, Nadya dibawa ke RSUH, Poliklinik Paru-paru. Di poliklinik, Nadya diperiksa oleh dr. Moh. Arif Kurniawan Taufik

[+/-] Selengkapnya...

Saturday, October 28, 2023

Paru-paru Nadya (bagian-1)

Jum'at siang itu, Ummi menelpon berkali-kali ke nomor HP Abi, tapi tidak dijawab karena Abi sedang mengajar di kampus. Selesai mengajar, Abi baru membuka HP. Abi membuka WA. Selain panggilan tidak terjawab, ternyata sudah ada beberapa chat Ummi disertai emoticon menangis. Nadya dibawa ke rumah sakit. Darah keluar dari mulutnya. Abi kaget dan langsung menelpon balik Ummi. Ummi menceritakan pembicaraannya dengan Sus Titin, petugas klinik MAN ICG yang sedang bertugas hari itu. 

[+/-] Selengkapnya...

Tuesday, August 29, 2023

Nadya Ikut OSN Tahun 2023 di Bogor

Nadya betul-betul membuktikan dirinya bisa eksis di MAN Insan Cendekia Gorontalo (ICG), tempatnya mengenyam pendidikan tingkat SLTA. Olimpiade Sains pun bisa dia taklukkan. Dua tahun berturut-turut, Nadya berhasil menempatkan namanya dalam daftar peserta Olimpiade Sains mewakili MAN ICG untuk bidang Kimia, yaitu tahun 2022 dan tahun 2023. Bahkan pada tahun ini, Nadya berhasil mengikuti Olimpiade Sains tingkat Nasional (OSN) di Bogor mewakili Provinsi Gorontalo. Sebuah pencapaian yang tidak bisa diremehkan. 

[+/-] Selengkapnya...

Thursday, March 2, 2023

Typhus

Sudah sangat sering Aisyah ikut dengan Abi dan Ummi menjenguk orang yang di-opname di rumah sakit. Dia ngeri kalau melihat tangan orang yang sakit dibalut perban yang menutupi jarum infus. Aisyah berharap tidak akan pernah mengalami hal serupa. Itulah sebabnya, jika Aisyah demam atau merasa sedang tidak sehat, dia rela minum madu dan obat. 

[+/-] Selengkapnya...

Hari Pertama Bawa Motor ke Sekolah, Hilmi Pulang Bawa Luka

Akhirnya, Hilmi ke sekolah dengan bawa motor sendiri. Selasa, 28 Februari 2023 adalah hari pertama Hilmi ke sekolah dengan mengendarai sendiri motor. Cukup berani memang karena belum genap sebulan Hilmi belajar bawa motor. Keberanian Hilmi didukung oleh tekadnya yang besar untuk bisa segera mengikuti jejak teman-teman kelasnya yang kebanyakan sudah bawa motor ke sekolah. 

[+/-] Selengkapnya...

Saturday, January 21, 2023

Punya Kamar Sendiri, Tidur Sendiri

Bukan hal mudah bagi seorang anak untuk pisah tidur dengan orangtuanya. Apalagi bagi seorang anak yang sangat dekat dengan umminya, seperti Aisyah. Bungsu pula. Kemanapun Ummi pergi, Aisyah selalu ikut. Jika Ummi punya agenda mabit/bermalam di sekolah, Aisyah selalu ingin ikut. Kadangkala Abi melarangnya ikut.  Kalau sudah begitu, Aisyah pun melarang Ummi ikut kegiatan tersebut. Makanya, ketika Aisyah dibujuk agar mau tidur di kamarnya sendiri, sampai kelas 3 SD, Aisyah belum mau.

[+/-] Selengkapnya...

Sweet-17th Denad

Denad adalah nama panggilan Nadya di MAN IC Gorontalo. Menurut penuturan Nadya, baik teman  siswa seangkatan, kakel (kakak kelas), maupun de'kel (ade' kelas) mengenal Nadya dengan sebutan Denad. Bahkan, beberapa guru yang sangat akrab dengan Nadya juga sering memanggilnya dengan sebutan itu. 

[+/-] Selengkapnya...

Monday, January 16, 2023

Belajar Bawa Motor


 Abi dan Ummi sudah sering menganjurkannya untuk segera belajar bawa motor, tapi Hilmi belum mau tergerak. Alasannya, belum cukup umur untuk dapat SIM. "Belajar saja dulu, nak. Nanti kalau sudah punya SIM baru bawa motor ke sekolah dan ke tempat-tempat lain", himbau Ummi sejak Hilmi SMP kelas IX. Hilmi tidak bergeming. Sekarang Hilmi sekolah di MAN 2 Makassar. Realitas menyadarkannya untuk perlu belajar bawa motor. Hilmi pun termotivasi. Dia sendiri yang minta untuk diajar.

[+/-] Selengkapnya...

Saturday, January 14, 2023

Cerita Nadya

Sekolah di MAN insan Cendekia Gorontalo menyimpan banyak cerita bagi Nadya dan kawan-kawannya. Wajar saja. Interaksi mereka bukan hanya pada jam-jam sekolah, tapi selama hampir 24 jam. Maklum, tinggal di asarama. Tiap kali pulang liburan ke Makassar, Nadya membawa cerita yang banyak dan seru. Apalagi Nadya menceritakannya dengan penuh ekspresi. Cerita-cerita tersebut pantas dibuatkan folder tersendiri (https://tulisannadya.blogspot.com).

[+/-] Selengkapnya...

Saturday, January 7, 2023

Awal yang Baik


Setelah dinyatakan lulus sebagai calon siswa MAN 2 Makassar, Hilmi pun memutuskan untuk mendaftar ulang. Keputusan untuk merespon positif pengumuman kelulusannya di MAN 2 tersebut membuat Abi dan Ummi sangat kerepotan. Segalanya harus disiapkan dalam waktu singkat

Bagaimana tidak membuat kerepotan? Hilmi baru memutuskan untuk mendaftar ulang pada hari terakhir masa pendaftaran ulang. Itupun pada pukul 10 pagi, padahal batas waktu pendaftaran ulang hanya sampai dengan pukul 15.00 Wita. Semua dokumen yang diperlukan harus segera disiapkan sebelum pukul 15.00. Akhirnya Hilmi mengikuti proses pembelajaran pada semester ganjil 2022/2023. Saat mengambil seragam sekolah di koperasi, pegawai koperasi mewanti-wanti Hilmi agar belajar dengan giat supaya tidak gagal. Informasi tentang proses pembelajaran di MAN 2 Makassar yang tidak mudah juga diproleh Abi dan Ummi dari berbagai pihak. Hal ini mengharuskan Abi dan Ummi selalu mengingatkan Hilmi untuk serius mengikuti seluruh kegiatan sekolah. Alhamdulillaah, semester ganjil 2022/2023 telah berhasil Hilmi lewati dengan baik. Memang ada 2 bidang studi yang remedial, tapi akhirnya bisa dituntaskan. Yang istimewa adalah untu bidang studi Matematika, Hilmi termasuk siswa yang tidak masuk kategori siswa yang harus ikut remedial. Hanya 10 orang siswa di kelasnya yng tidak remedial. Secara umum, nilai-nilai Hilmi di raport cukup memuaskan. Saat Abi menerima raport Hilmi, Hilmi terlihat cukup akrab dengan wali kelasnya. Hilmi adalah siswa yang paling awal menerima raportnya bersama orang tua. Hal ini entu sangat membahagiakan Abi dan Ummi. Foto: Hilmi bersama wali kelasnya, ustadzah Hilmiyah

[+/-] Selengkapnya...

Juara Lomba Pidato

Satu lagi potensi Aisyah mulai kelihatan. Kali ini yang terlihat adalah kemampuan berkomunikasi di depan publik. Aisyah memperlihatkan kemampuannya berpidato di hadapan para guru dan siswa di sekolahnya. Bahkan Aisyah berhasil meraih predikat sebagai Juara Lomba Pidato. Pada kegiatan Porseni semester gasal tahun pelajaran 2022/2023 yang lalu, Aisyah menjadi utusan kelas 3-Adil untuk mengikuti Lomba Pidato. Lomba ini diadakan sebagai rangkaian kegiatan menjelang liburan semester tersebut. Siswa-siswi SDIT Ar Rahmah telah menyelesaikan ujian akhir semester pada pekan ke-2 bulan Desember 2022. Pekan ke-3 diisi dengan kegiatan Porseni dan Expo. Tiap kelas mengirimkan utusannya pada semua cabang perlombaan. Pada Lomba Pidato tersebut, naskah pidato dibuat oleh Abi, kemudian disempurnakan oleh Ummi. Tema yang diangkat oleh Aisyah adalah Kelestarian Lingkungan, khususnya tentang "diet plastic". Aisyah sangat antusias mengikuti lomba tersebut. Naskah pidato yang sudah di-print out ia baca berulang-ulang. Abi dan Ummi memberikan beberapa masukan tentang penekanan suara pada kata-kata tertentu. Abi juga melatih Aisyah beberapa bentuk ekspresi yang diperlukan saat pidato. Aisyah mengikuti semua masukan dari Abi dan Ummi. Keseriusan Aisyah betul-betul nampak dalam mengikuti Lomba Pidato tersebut. Sebebanrnya, ia tidak mentargetkan untuk menang. Ia hanya ingin tampil sebaik mungkin, sehingga tidak membuatnya malu di hadapan audiens. Audiennya adalah para guru, siswa-siswi SDIT Ar Rahmah, serta orang tua siswa yang ikut meramaikan lomba-lompa pada ajang Porseni tersebut. Saking seriusnya dalam mempersiapkan diri menghadapi lomba, Aisyah menghafalkan seluruh isi naskah pidato yang ia bawakan.

[+/-] Selengkapnya...

Keluarga NHA

Keluarga NHA